Tentang Tumisan Kangkung

Kangkung adalah sejenis sayuran hijau kesukaanku yg hidup di air atau di darat. Kebetulan di belakang rumah ada kangkung darat yang tumbuh liar begitu saja.
Sudah lama rasanya tidak merasakan lezatnya tumisan kangkung. Walhasil beberapa sore yang lalu aku merequestnya sama mamak. Ternyata mamak ga boleh makan kangkung makanya jd ga pernah ada lagi penampakan sayuran itu di meja makan.
Absennya kangkung yang cukup lama dari meja makan membuatku sore itu minta diajari masak kangkung.
Sebelum masak tentunya metik kangkungnya dulu. Metik kangkung itu gampang-gampang susah ternyata. Apalagi kalau kangkungnya hidup liar di antara rumput-rumput.
Setelah aku rasa cukup, kangkung yg sudah dipetik tadi dicuci n dipotong2.
Nah.. Mulailah bagian masak memasak. Aku baru tau ternyata ni ada dua cara menumis kangkung, yang pertama tumis bumbu cincang yang kedua tumis bumbu halus.
Tumis bumbu cincang cukup dengan potongan tomat dan cabe hijau. Sedangkan untuk bumbu halus diperlukan bawang merah, cabe merah, cabe rawit, dan asam sunti (asam sunti adalah belimbing wuluh yang dikeringkan dengan cara dijemur dan ditaburi garam hingga kecoklatan, khas daerah Aceh).
Mendengar kata sunti.. Aku langsung semangat memilih bumbu halus.
Semua bumbu tadi diblender dengan sedikit air.
Tumisan dimulai dengan menggoreng bawang merah, baru masukkan bumbu halus tadi.. Masukkan juga garam secukupnya.
Setelah bumbu matang kira-kira bau harumnya keluar..masukkan kangkung dan aduk hingga bumbu tercampur.
Tutup wajan sebentar.
Kira-kira penampakan sudah agak layu.. Matikan api dan tumis kangkung bumbu halus siap dihidangkan.
Bener2 bikin ngiler deh.. Aroma nya... Hmm.. Tapi berhubung saat itu aku sedang puasa.. Mesti nahan beberapa menit lagi utk segera menghabiskan tumis itu. Hehe..

Comments

Popular posts from this blog

Ngopi Penuh Sensasi

5 Langkah Mengurus Surat Keterangan Bebas Narkoba di Banda Aceh

Hari Pertama Kerja